Heynckes Tegaskan Bayern dan Madrid Satu Level


Jelang Bayern Muenchen vs Real Madrid - Pernah membawa Real Madrid mengangkat trofi juara Liga Champion, pelatih Bayern Muenchen saat ini, Jupp Heynckes, berharap pengetahuannya mengenai Madrid dapat membantu Bayern mengalahkan klub raksasa Spanyol tersebut di babak semifinal Liga Champion, Rabu (18/4) dini hari WIB.

Bayern akan menjamu Madrid pada laga leg pertama yang berlangsung di Allianz Arena, di mana klub raksasa Bavaria ini berniat untuk bisa melaju ke babak final yang akan digelar di kandang mereka sendiri pada 19 Mei.


Heynckes yang hanya satu musim menangani Los Blancos di musim 1997/98, memberikan trofi Liga Champion pada Madrid setelah 32 tahun paceklik juara. Dan dengan pengetahuan yang dimilikinya mengenai Madrid, ia berharap bisa menjegal langkah klub besutan Jose Mourinho tersebut di Munich.





"Saya sangat mengenal lawan dengan sangat baik. Saya tahu bagaimana permainan mereka, para pemain dan juga yang berada di bangku cadangan, tapi itu semua tergantung bagaimana kami menerapkan pola permainan kami," kata Heynckes pada AFP.


"Saya beberapa kali menelpon ke Spanyol akhir-akhir ini, dan banyak rasa hormat untuk Bayern Muenchen. Tahun ini di ajang Liga Champion, kami sudah menunjukkan sanggup mencapai banyak hal, dan memainkan laga-laga yang hebat," lanjutnya.


"Kami memiliki rencana untuk laga semifinal dan strategi hebat yang seharusnya dapat bekerja dengan baik, tapi kami harus tetap melihat bagaimana kondisi di lapangan. Mereka memiliki pemain-pemain hebat, tapi Bayern juga punya pemain-pemain berkelas," ungkap eks bos Bayer Leverkusen tersebut.


Meski memiliki banyak pengalaman mengenai sepak bola Spanyol, dan tidak pernah menelan kekalahan saat menghadapi Madrid di laga kandang, tapi Heynckes tidak pernah bisa memetik kemenangan atas tim-tim Spanyol di kompetisi Eropa dalam empat kali kesempatan. Meski begitu, Heynckes tetap yakin kalau Madrid dan Bayern memiliki kualitas pemain yang setara.
"Real Madrid memiliki banyak pemain bertalenta di lini tengah, tidak hanya Mesut Oezil atau Cristiano Ronaldo saja," ujar pelatih berusia 66 tahun tersebut. "Di lini tengah, kami pun memiliki pemain-pemain hebat seperti mereka, jadi kami juga bisa mengatur pola serangan," imbuhnya.


"Madrid harus mengkhawatirkan banyak pemain-pemain kami, karena itulah laga ini akan berlangsung sangat menarik antara dua tim tradisional yang memiliki level yang sama. Saya pikir dengan model pertandingan seperti ini baik gairah, keinginan, dan kerinduan untuk meraih kemenangan akan sangat menentukan," pungkasnya.

Related Posts

Subscribe Our Newsletter