Diputuskan Kekasih, Pria Ini Kejang Lalu Pingsan



Bukan hanya wanita saja yang merasa sangat menderita karena putus cinta. Pria pun mengalaminya dan juga bisa melakukan hal-hal ekstrim. Pria ini misalnya dia kejang lalu pingsan gara-gara dicampakkan kekasihnya.

Sandy, sebut saja namanya demikian. Dia pacaran dengan Maia selama 3,5 tahun. Jalinan asmara mereka kandas pada Agustus 2011 lalu. 

Maia lah yang menjadi pihak yang memutuskan cintanya dari Sandy. "Gue capek karena orangtua gue nggak setuju. Memang dari awal nggak disetujuin," katanya. Restu tidak diberikan orangtua Maia karena saat itu Sandy tidak melanjutkan pendidikannya ke bangku kuliah dan memilih berbisnis.

Merasa lelah menghadapi pertentangtan orangtuanya dengan Sandy, Maia pun memilih putus. "Udah kepentok umur juga karena gue ingin nikah, tapi nggak disetujuin orangtua dan ngerasa nggak pasti sama dia," jelas wanita yang berprofesi sebagai guru itu saat diwawancara wolipop Rabu (13/6/2012)

Setelah putus, Maia, memilih move on dan punya kekasih baru. Sementara Sandy, dia justru menjadi sangat galau. Dikisahkan Maia, mantannya itu sempat menghubunginya 20 kali dalam sehari setelah tahu dirinya punya pacar lagi. Namun telepon dari Sandy tak digubrisnya. Tak hilang akal, Sandy menelepon dan mendatangi rumah sahabat-sahabat Maia, tapi lagi-lagi tidak mendapat tanggapan.

Hingga suatu hari, Sandy berhasil menemui Maia karena sudah hapal jadwal mantannya itu pergi ke sebuah tempat pencucian mobil. "Waktu ketemu Sandy kelihatan lemas, matanya bengkak, kurus banget. Terus gue ajak ke dalam mobil. Sambil gue nyetir dia bilang belum makan, tapi nggak bisa makan dan sudah nungguin gue dari pagi," kisahnya.

Maia pun kemudian meminggirkan mobilnya dan mengajak Sandy bicara baik-baik. Dia meminta pria tersebut tidak mengganggunya lagi. "Dia malah nangis-nangis, sampai sesegukan kayak anak kecil. Terus gue bilang tahun depan gue mau nikah. Dia makin shock pas gue bilang mau nikah. Dia makin nangis, tiba-tiba kejang, terus pingsan," urainya lagi. Maia pun kemudian membawa Sandy ke sebuah rumah sakit. Dari hasil tes darah, Sandy menderita tipes.

Saat Sandy sudah dirawat di rumah sakit, Maia menghubungi kakak mantan kekasihnya itu. Setelah kakak Sandy datang, dia pulang ke rumah dan mencoba untuk tidak menghubungi Sandy. Karena sudah punya pacar lagi, Maia tidak mau dianggap kembali dekat dengan mantan kekasihnya tersebut.

Related Posts

Subscribe Our Newsletter