Legenda Liverpool Beberkan Titik Lemah Barcelona


Mascherano dan Drogba/ Getty Images
Selama di Barcelona, Javier Mascherano lebih sering dimainkan sebagai bek tengah oleh Pelatih Josep Guardiola. Meski tetap tampil apik sebagai bek, performa Mascherano dinilai tak lebih baik ketimbang saat masih menjadi gelandang bertahan.
Tak heran jika legenda Liverpool, Alan Hansen menilai posisi Mascherano sebagai salah satu titik lemah Barcelona musim ini. Dia pun melihat, Chelsea bisa terus menekan Mascherano jika ingin meraih hasil positif di Camp Nou, Selasa (24/4).
"Barcelona sangat rentan dalam bertahan, dan saya merasa Javier Mascherano adalah link lemah di belakang. Dia adalah pemain tengah dan tidak tinggi, meski Barcelona adalah tim yang bagus, seperti yang mereka tunjukkan hingga berhasil lolos sampai sekarang," sebut Hansen.
Selama bermain di Liverpool, Mascherano memang cukup impresif sebagai jangkar di lini tengah. Posisinya hampir tak tergantikan, sebelum dia memutuskan hengkang ke Barcelona.
"Ketika masih di Liverpool, Mascherano selalu impulsif dan suka mengejar bola. Tetapi Anda tidak bisa bermain seperti itu ketika menjadi bek tengah. Chelsea bisa melihat titik lemah itu. Kurangnya Mascherano dalam hal pengetahuan bertahan, mengakibatkan dia hampir berbenturan dengan Carles Puyol sebelum Ramires memberi umpan kepada Didier Drogba untuk mencetak gol."
"Akibatnya, Mascherano tidak bisa menyesuaikan kakinya cukup cepat untuk mendapatkan kembali posisinya. Dia hampir memberikan Chelsea sebuah gol pembuka dari lemparan ke dalam pada pekan lalu. Dan kehadirannya sama sekali tidak memberikan rasa aman bagi Barcelona di sektor belakang," pungkas Hansen. 

Related Posts

Subscribe Our Newsletter